Telah Berpulang ke Rahmatullah T-T. Kabar duka tak henti menerpa dunia entertain tanah air. Setelah berpulangnya aktor komedian Ade Namnung beberapa waktu yang lalu, kini sang legendaris “Datuk Maringgih“, HIM Damsyik meninggal dunia.
Haji Incik Muhammad Damsyik alias HIM Damsyik meninggal dunia pada dini hari tadi di Rumah Sakit Puri Cinera. Cucu pemeran "Datuk Maringgih" di mini seri legendaris "Siti Nurbaya" itu, Erik, mengatakan kakeknya meninggal pukul 00.57, Jumat 3 Februari 2012.
"Opa malamnya minta kami sekeluarga kumpul semua," kata Erik menceritakan momen pada Kamis malam. "Kami dalam keadaaan panik, semuanya datang ke rumah sakit," katanya saat dihubungi.
Memang kata dokter, Erik menceritakan, keadaan Opa tidak membaik sore ke malamnya. "Opa bilang mau lihat anak dan cucu semuanya malam itu," ujarnya.
Keluhan terakhir Damsyik yang juga dikenal sebagai jago dansa itu sesak nafas dan keletihan. "Opa sudah mulai tidak mau makan dari kemarin," katanya.
Damsyik, ujar Erik, akan dimakamkan di permakaman Karet Bivak, Jakarta Pusat, pada siang ini. "Nanti habis salat Jumat," kata Erik.
Damsyik meninggal di usia 82 tahun. Damsyik lahir di Teluk Betung, Lampung, 14 Maret 1929.
HIM Damsyik yang terkenal lewat perannya sebagai Datuk Maringgih ini meninggal dunia pada dini hari tadi, pada pukul 00.57 WIB.
Kabar meninggalnya HIM Damsyik juga tersebar melalui jejaring sosial Blackberry Messenger (BBM) yang isinya sebagai berikut:
“Innalillahi wa innailaihi rojiun telah berpulang ayahanda tercinta HIM Damsyik pada hari Jumat, 3 Februari 2012, jam 00.57. Semoga mendapat tempat di sisi Allah SWT”
Memang sebelum meninggal, kondisi pria yang bernama lengkap Haji Incik Muhammad Damsyik itu telah dirawat di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC) Kuningan, Jakarta.
Kemudian mengalami drop lantaran tulang sumsum Damsyik tak bisa lagi memproduksi anti bodi. Lalu dilarikan ke Rumah Sakit Puri Cinere.
Kami mengucapkan turut berbela sungkawa atas kepergian Damsyik. Semoga amal dan ibadanya diterima disisi Allah SWT. Sungguh sang Datuk Maringgih tak tergantikan.
Namun akhirnya ajal tetap menjemputnya. Damsyik meninggal dalam usia 82 tahun. Jenazah akan dikebumikan di pemakaman Karet Bivak sesudah sholat Jum’at nanti.
Saat ini di rumah duka mulai berdatangan para sahabat. Jenazah akan diberangkatkan dari rumah duka di Jl. Kwini No. 9 Blok A Cinere Depok.
"Opa malamnya minta kami sekeluarga kumpul semua," kata Erik menceritakan momen pada Kamis malam. "Kami dalam keadaaan panik, semuanya datang ke rumah sakit," katanya saat dihubungi.
Memang kata dokter, Erik menceritakan, keadaan Opa tidak membaik sore ke malamnya. "Opa bilang mau lihat anak dan cucu semuanya malam itu," ujarnya.
Keluhan terakhir Damsyik yang juga dikenal sebagai jago dansa itu sesak nafas dan keletihan. "Opa sudah mulai tidak mau makan dari kemarin," katanya.
Damsyik, ujar Erik, akan dimakamkan di permakaman Karet Bivak, Jakarta Pusat, pada siang ini. "Nanti habis salat Jumat," kata Erik.
Damsyik meninggal di usia 82 tahun. Damsyik lahir di Teluk Betung, Lampung, 14 Maret 1929.
HIM Damsyik yang terkenal lewat perannya sebagai Datuk Maringgih ini meninggal dunia pada dini hari tadi, pada pukul 00.57 WIB.
Kabar meninggalnya HIM Damsyik juga tersebar melalui jejaring sosial Blackberry Messenger (BBM) yang isinya sebagai berikut:
“Innalillahi wa innailaihi rojiun telah berpulang ayahanda tercinta HIM Damsyik pada hari Jumat, 3 Februari 2012, jam 00.57. Semoga mendapat tempat di sisi Allah SWT”
Memang sebelum meninggal, kondisi pria yang bernama lengkap Haji Incik Muhammad Damsyik itu telah dirawat di Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC) Kuningan, Jakarta.
Kemudian mengalami drop lantaran tulang sumsum Damsyik tak bisa lagi memproduksi anti bodi. Lalu dilarikan ke Rumah Sakit Puri Cinere.
Kami mengucapkan turut berbela sungkawa atas kepergian Damsyik. Semoga amal dan ibadanya diterima disisi Allah SWT. Sungguh sang Datuk Maringgih tak tergantikan.
Namun akhirnya ajal tetap menjemputnya. Damsyik meninggal dalam usia 82 tahun. Jenazah akan dikebumikan di pemakaman Karet Bivak sesudah sholat Jum’at nanti.
Saat ini di rumah duka mulai berdatangan para sahabat. Jenazah akan diberangkatkan dari rumah duka di Jl. Kwini No. 9 Blok A Cinere Depok.
Sumber: http://www.lintas.me/go/masteryodha.blogspot.com/him-damsyik-si-datuk-maringgih-meninggal-dunia-1/